Ciri Ciri Kanker Payudara Stadium Awal

Ketahui berbagai macam ciri ciri kanker payudara sejak dini mula dan segera lakukan panganan yang tepat apabila ciri ciri tersebut sudah anda rasakan .

Ciri Ciri Kanker Payudara Stadium Awal 

Ciri ciri kanker payudara

Ciri ciri kanker payudara pada stadium awal memang tidak terlalu terlihat jelas dan kebanyakan menganggap nya sebagai hal yang biasa saja dan tidak membahayakan, hingga akhirnya mereka baru akan menyadari ketika kanker payudara itu sudah tumbuh menjadi semakin parah dan berada pada tingkat stadium lanjut. oleh karena itu wajib hukumnya bagi kita mengetahui gejala kanker payudara sejak dini mula dan harus segera anda konsultasikan kepada dokter ahli dibidangnya agar dilakukan penanganan yang tepat. 

Sekilas Tentang Kanker Payudara  

Kanker Payudara adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam jaringan payudara. Kanker bisa mulai tumbuh di dalam kelenjar susu, saluran susu, jaringan lemak maupun jaringan ikat pada payudara. Seorang wanita didiagnosa menderita kanker payudara setiap tiga menit, dan empat wanita akan meninggal setiap jam. Kanker payudara merupakan momok bagi seluruh wanita, dan merupakan penyakit yang paling banyak membunuh wanita di dunia, kebanyakan mereka yang terbunuh oleh penyakit ini adalah ditidak tahuan terhadap ciri ciri awal penyakit ini dan mereka baru akan menyadarinya setelah penyakit tersebut tumbuh semakin parah.

Ciri Ciri Kanker Payudara Yang Harus Anda Waspadai 

• Muncul benjolan di bagian payudara

Gejala ini yang paling umum dan sangat terasa saat mengidentifikasi seorang wanita apakah terkena kanker payudara atau tidak. Namun, tidak semua benjolan di sekitar payudara merupakan gejala kanker.  berbeda dengan benjolan karena terdapat sel kanker. Saat Anda raba bagian benjolan tersebut akan terasa nyeri dan sakit. Ukurannya cukup kecil sebesar kacang, tetapi lama kelamaan akan membesar seiring sel kanker yang mulai menggerogoti payudara seorang wanita.
Untuk mencegah gejala awal kanker payudara, seorang wanita dapat mempraktikkan pemeriksaan payudara sendiri atau disingkat SADARI. Sebuah metode yang diciptakan oleh praktisi kesehatan wanita, yaitu dengan cara menyentuh, meraba, dan memijat bagian payudara untuk memastikan terdapat benjolan penyebab kanker payudara atau tidak. Anda pun dapat mempraktikkannya sendiri di rumah dengan mudah setiap hari.

• Perubahan bentuk dan warna pada puting payudara

Seorang wanita yang mendapati dirinya terkena gejala awal kanker payudara, akan terlihat pada bentuk putingnya, baik di salah satu sisi payudara maupun kedua-duanya. Bentuk puting yang terlihat aneh dan tidak normal, yaitu tertarik ke dalam atau istilahnya retraksi. Warna puting yang tidak normal, yaitu berwarna coklat kemerahan juga menjadi pertanda yang kurang baik. Biasanya, warna puting wanita Indonesia adalah hitam legam atau kecoklatan.  Terasa sakit pada bagian putingnya,

• Puting payudara yang mengeluarkan darah

Gejala awal kanker payudara berikutnya, yaitu keluarnya darah pada bagian putingnya. Itu merupakan kelanjutan dari gejala awal sebelumnya dengan warna dan bentuk puting yang tidak normal. Darah yang keluar dari bagian puting memang tidak semerah darah, tetapi kecoklatan karena bercampur dari cairan lain, seperti nanah.
Jika Anda mengalami gejala seperti itu, tentu saja harus segera memeriksakan diri ke dokter atau rumah sakit untuk segera diketahui penyebabnya. Bila pihak dokter atau rumah sakit menyatakan Anda terkena kanker payudara stadium awal, jangan terlalu sedih karena masih dapat disembuhkan hingga sel-sel kanker hilang dari bagian payudara.
Darah yang keluar tersebut memang tidak normal karena disertai rasa sakit yang luar biasa. Tidak sedikit wanita yang mengalaminya harus diberi suntikan penahan rasa sakit atau obat penenang agar dapat dicegah sel kanker yang terus menggerogoti bagian payudaranya.

• Pembesaran kelenjar getah bening

Salah satu gejala awal kanker payudara yang bisa Anda rasakan, yaitu pembesaran atau pembengkakan kelenjar getah bening. Jika Anda merasakan saat meraba di sekitar payudara, ketiak, atau lengan terdapat pembengkakan, segeralah meemriksakan diri ke dokter atau rumah sakit.
Tidak menutup kemungkinan hal itu merupakan gejala Anda terkena kanker payudara. Saat merabanya disertai rasa nyeri pada benjolan yang membengkak tersebut.
Jangan pernah mengobati sendiri dengan mengkonsumsi mekanan atau minuman obat atau ramuan tertentu. Untuk lebih amanya, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter spesialis yang lebih paham. Sangat beresiko jika Anda langsung mengkonsumsi obat atau ramuan dari iklan atau promosi di media cetak atau di dunia maya. Jika Anda salah memilih mungkin gejala awal kanker payudara ini akan lebih parah lagi.

• Rasa nyeri dan sakit di sekitar payudara

Gejala awal kanker payudara berikutnya, yaitu rasa nyeri pada bagian payudara, baik satu sisi saja maupun kedua-duanya. Rasa nyeri itu disebabkan oleh sel kanker yang mulai menggerogoti dan merusak bagian saraf pada payudara Anda.
Rasa sakit itu lama kelamaan akan terus bertambah jika Anda tidak segera memeriksakan diri ke dokter dan memilih mengobatinya sendiri. Sebaiknya, sebagai langkah pencegahan pada gejala awalnya, Anda selalu mengikuti nasehat dari dokter spesialias agar tidak menjadi lebih parah lagi.
Rasa nyeri pada bagian payudara tersebut pada awalnya di salah satu sisi saja, yaitu di tempat terdapat benjolan atau peradangan. Biasanya, di sekitar ketiak atau lengan tangan. Selanjutnya, akan merambat ke bagian lain yang sebelumnya tidak terasa sakit.

Penyebab Kanker Payudara 

• Riwayat keluarga

Seorang wanita dengan saudara perempuan, ibu atau anak perempuan menderita kanker payudara memiliki resiko dua kali lipat daripada yang tidak memiliki riwayat keluarga. Beberapa ahli medis menyebut kanker payudara ditularkan secara keturunan.

• Obesitas

Kegemukan atau obesitas meningkatkan resiko kanker payudara pada wanita pasca menopause sebesar 30%, karena kelebihan lemak tubuh meningkatkan kadar hormon estrogen dan insulin – yang menjadi penyebab umum terjadinya kanker.

• Umur

Semakin tua seorang wanita, semakin tinggi resikonya menderita kaker payudara. Wanita berusia 50-69 berada dalam kategori usia yang paling berisiko, terutama bagi mereka yang mengalami menopause terlambat.

• Persalinan

Wanita muda yang memiliki anak memiliki resiko yang rendah terkena kanker payudara.

• Gaya Hidup

Berolahraga teratur dan diet yang sehat dapat membantu mengurangi resiko dengan membuang lemak tubuh yang berbahaya. Merokok dan mengkonsumsi alkohol akan meningkatkan resiko kanker payudara.

• HRT

Wanita yang menggunakan terapi hormon pengganti memiliki resiko sebanyak 66% kanker terkena payudara tapi resikonya bersifat sementara, jika terapi dihentikan dan tidak pernah dilakukan lagi selama lima tahun.

• Oral kontrasepsi

Kontrasepsi berupa pil meningkatkan resiko sebanyak seperempat kali lipat tapi karena pengguna oral kontrasepsi kebanyakan adalah wanita muda maka resiko menjadi lebih rendah.

• Alkohol

Mengkonsumsi alkohol dapat meningkatkan resiko kanker payudara sebanyak 12%. Delapan penyebab kanker payudara di atas bersifat indikator, artinya penyebab utama kanker tetap tidak bisa dijelaskan. Tetapi meskipun demikian menjalani gaya hidup sehat tentu tidak merugikan dan bahkan akan meningkatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Setelah anda mengetahui ciri ciri awal jika anda tekenana kanker payudara beserta penyebabab anda terkena penyakit tersebut, segeralah konsultasikan keluhan anda tersebut kepada dokter ahli dibidangnya dan jangan melakukan penanganan asal-asalan karena akan berkibat sangat fatal.

Semoga informasi tentang ciri ciri kanker payudara bisa membantu anda untuk menanggulangi penyakit tersebut sejak dini dan bisa menyadarkan anda akan bahaya dari penyakit kanker payudara ini.